sebuah ujian dengan positif thingking
Author: rahman.dheone // Category:
cerita tentang kehilangan sesuatu, entah itu barang berharga ataupun suatu kenikmatan dalam diri ini, berbentuk sakit, tak bisa kita lepas selama kita hidup di dunia fana ini, aku melewati semuanya dalam waktu yang bersamaan dan cepat, ketika barang berharga ku hilang, sakit kurasa dan kejauhan aku dengan teman - teman, aku merasa seoalah hidupku berakhir kala itu, namun aku mencoba alihkan secepat mungkin pikiranku itu ke bentuk yang bersifat positif.
karena aku bersyukur rasa senang ku dulu yang aku alami tidak terlalu berlebihan ku apresiasikan, aku limpahkan ke masa dimana aku terjatuh, bahkan dalam lubang yang mungkin cukup dalam, rasa sedih dan sepi ku terasa tidak terlalu mengingat aku, hingga semua itu berakhir dengan kesembuhan jiwa atau batin, jadi sakit yang terasa diluar tertutup dengan sendirinya, aku menganggap ujian itu telah selesai kala itu, dan saat aku bangkit seolah semua yang hilang kembali datang bahkan dalam jumlah 2x lebih banyak.
semua yang teruji kadang tidak dalam konteks kemampuanku, bahkan kadang bisa lebih sulit lagi, sebuah situasi yang aku sendiri sulit untuk memprediksi akan masalahku dengan jawabannya, namun karena dengan sifat positif ku yang jauh lebih besar dari ujian itu, aku melewati test dariNYA dengan cukup lapang dada, sehingga DIA memberikan jawaban lebih cepat dari batas standart ujian kepada umatNYA, bagiku itu sebuah pembelajaran yang sangat berharga melebihi apapun.
karena aku bersyukur rasa senang ku dulu yang aku alami tidak terlalu berlebihan ku apresiasikan, aku limpahkan ke masa dimana aku terjatuh, bahkan dalam lubang yang mungkin cukup dalam, rasa sedih dan sepi ku terasa tidak terlalu mengingat aku, hingga semua itu berakhir dengan kesembuhan jiwa atau batin, jadi sakit yang terasa diluar tertutup dengan sendirinya, aku menganggap ujian itu telah selesai kala itu, dan saat aku bangkit seolah semua yang hilang kembali datang bahkan dalam jumlah 2x lebih banyak.
semua yang teruji kadang tidak dalam konteks kemampuanku, bahkan kadang bisa lebih sulit lagi, sebuah situasi yang aku sendiri sulit untuk memprediksi akan masalahku dengan jawabannya, namun karena dengan sifat positif ku yang jauh lebih besar dari ujian itu, aku melewati test dariNYA dengan cukup lapang dada, sehingga DIA memberikan jawaban lebih cepat dari batas standart ujian kepada umatNYA, bagiku itu sebuah pembelajaran yang sangat berharga melebihi apapun.